Mungkin akan sia-sia waktumu melanjutkan bacaan ini, tapi jika kamu memilih untuk terus membacanya, terima kasih, kita memang kawan.
Mengapa kita menulis?
Setiap manusia di satu titik ingin untuk didengarkan, tapi tidak semua orang mampu menjadi pendengar yang baik, itulah mengapa kita memilih untuk menulis.
Tulisan mungkin tidak menyelesaikan masalahmu, tapi ia melegakan bukan? Coba saja.
Dengan tulisan kita bisa mengadu tanpa mendengar sanggahan atau perbandingan nasib. Dengan tulisan kita tidak perlu mendengar aneka saran yang ternyata sama sekali tak memperbaiki.
Jika kamu bertanya apa nilai sebuah tulisan bagiku, akan ku jawab, "Ia adalah nyawa dari si Penulis."
Terima kasih banyak telah membaca sampai akhir tulisan yang entah memiliki nilai atau tidak bagimu. Terima kasih telah menjadi pembaca di setiap tulisanku yang entah bisa disebut karya atau bukan. Terima kasih banyak, Kamu :)
**
Komentar
Posting Komentar